twitter


Setelah lihat televisi yang acaranya disalah satu televisi swasta ini dengan judul acara master chef jadi pengen masak nech...hehe.dalam acara ini salah seseorang didepak ke level eleminasi berduel langsung dengan the black team penyebabnya sich cm sepele yaitu salah urutan dalam memotong bahan (gara2nya q jg ga tw urutan memotong yang benar)..eh ternyata hal tersebut tdk sepele loh ama ke tiga juri, katanya sich hal tersebut menyebabkan KONTAMINASI SILANG, q mendengar hal itu juga bingung, kok ada yang dalam hal masak aja ada kontaminasi segala.
Bagi para chef atau ibu rumah tangga yang senang untuk memasak jgn sepelekan hal tersebut karena bisa-bisa malah keracunan loh. ada beberapa penyebab kontaminasi yaitu melalui udara, air maupun melalui cara memasak yang salah atau mengelola makanan yang salah.
Sekarang bayangkan, jika hal semacam ini terjadi pada tempat persiapan makanan dalam skala yang lebih besar. Misalnya Anda memiliki sebuah restoran atau katering. Pengunjung restoran Anda atau konsumen katering Anda bisa saja mengalami keracunan makanan. Tercemarnya makanan Anda mengakibatkan nama Anda juga tercemar, yang pada akhirnya bisa menyebabkan usaha Anda gulung tikar.
Pada skala yang lebih besar lagi, industri pangan pun tidak lepas dari ancaman kontaminasi silang apabila prinsip-prinsip penanganan makanan yang baik gagal diterapkan. Untuk itu, kalangan industri pangan juga perlu memperhatikan pencegahan terhadap kontaminasi silang.
Mencegah adalah lebih baik
Sumber kontaminasi silang secara umum bisa dikategorikan berdasarkan sumbernya menjadi:
  • Kontaminasi dari bahan pangan ke bahan pangan lain
  • Kontaminasi dari peralatan ke bahan pangan
  • Kontaminasi dari manusia ke bahan pangan
Untuk mencegahnya, beberapa hal sederhana di bawah ini perlu diperhatikan oleh siapapun yang menangani makanan, mulai dari Anda yang menyiapkan makanan di rumah tangga hingga Anda yang bertanggung jawab terhadap pengolahan makanan di industri pangan berskala besar.
  • Pada saat membeli makananUntuk Anda yang berbelanja makanan, pisahkan daging, ayam, atau ikan mentah dengan bahan yang lain pada keranjang Anda. Letakkan pada kemasan plastik tersendiri untuk mencegah menetesnya cairan dari bahan pangan tersebut ke makanan lain.Pada restoran atau industri makanan, bahan baku biasanya dikirim oleh pemasok ke tempat Anda. Pastikan area penerimaan dalam keadaan bersih. Apabila bahan mentah dikirim menggunakan mobil berpendingin, nyalakan terus mesin pendingin selama proses penerimaan. Langsung masukkan bahan tersebut ke dalam ruang pendingin, jangan biarkan terlalu lama di luar pendingin.
  • Pada saat penyimpananPisahkan bahan pangan mentah Anda yang kemungkinan menyebabkan kontaminasi silang dengan makanan yang tidak akan mengalami proses pemasakan lagi. Gunakan wadah untuk mencegah tetesan dari daging, ayam, ataupun ikan mentah.
  • Pada saat pengolahanPastikan bahwa Anda atau siapapun yang ada dalam area pengolahan selalu mengenakan pakaian yang bersih dan mencuci tangan sebelum menangani makanan, setelah menyentuh rambut, hidung, atau benda kotor lain, setelah ke toilet, ataupun pada saat merasa tangannya tidak bersih lagi. Selain sabun untuk menghilangkan kotoran, gunakan sanitizer untuk menghilangkan mikroba.Untuk peralatan yang digunakan dalam proses, pembersihan dan sanitasi juga harus dilakukan. Sebelum digunakan, pastikan semua alat dalam keadaan bersih tanpa sisa-sisa makanan dari proses sebelumnya. Bedakan dan pisahkan peralatan yang digunakan untuk menangani bahan pangan mentah dan makanan yang siap saji. Jika peralatan mulai rusak dan sulit dibersihkan, ganti dengan yang baru.
  • Pada saat penyajianGunakan piring/wadah yang bersih untuk menyajikan makanan. Gunakan wadah bersih yang baru untuk makanan yang dipanaskan kembali. Jangan gunakan wadah yang sebelumnya dipakai untuk bahan mentah.
Cara-cara di atas bukan merupakan hal yang sulit untuk Anda terapkan. Selama Anda disiplin dalam melakukannya, maka resiko kontaminasi silang dapat ditekan.
Bagi Anda yang bergerak di industri pangan, penerapan prinsip penanganan makanan yang baik seperti GMP (Good Manufacturing Practice) adalah mutlak. Semuanya harus dimulai dari komitmen yang kuat, mulai dari tingkat manajemen tertinggi sampai karyawan di tingkat operasional.
Amati kondisi penanganan makanan di sekitar Anda. Mulai dari dapur Anda, sampai ruang produksi tempat Anda yang bekerja di industri pangan. Bila ada kondisi yang mengarah kepada terjadinya kontaminasi silang, jangan tunggu orang lain untuk bertindak. Mulailah sekarang dari diri Anda sendiri.

0 comments:

Post a Comment